Korsleting listrik adalah salah satu pemicu utama kebakaran. Hubungan arus pendek ini tidak hanya dapat menghanguskan aset berharga, tetapi juga mengancam keselamatan jiwa. Namun, jangan khawatir, Anda dapat mengambil langkah-langkah pencegahan yang efektif untuk melindungi rumah dan keluarga. Mari kita kenali 5 penyebab umum korsleting listrik dan cara cerdas untuk menghindarinya.
Kabel yang lapuk, terkelupas, atau digigit tikus bisa menjadi pemicu korsleting. Terlebih lagi jika kabel yang digunakan tidak sesuai dengan kapasitas daya—maka kabel akan cepat panas dan memicu kebakaran.
Sering mencolokkan banyak perangkat ke satu terminal T? Hati-hati! Ini bisa membuat stopkontak kelebihan beban, panas, meleleh, lalu korslet.
Perangkat elektronik yang rusak atau dibuat dengan komponen berkualitas rendah bisa jadi sumber bahaya tersembunyi. Kerusakan internalnya bisa menyebabkan hubungan pendek.
Tegangan listrik dari PLN yang tidak stabil dan naik-turun secara ekstrem bisa merusak perangkat elektronik dan memicu korsleting internal. Meski sering tak terasa, efeknya bisa sangat merugikan.
Air adalah musuh utama instalasi listrik. Stopkontak atau kabel yang terkena cipratan air atau berada di area lembap sangat rentan korsleting.
Mencegah korsleting bukan hal sulit, asalkan Anda mengenali faktor risikonya sejak awal dan rutin melakukan perawatan. Rumah yang aman dari bahaya listrik adalah investasi untuk kenyamanan dan keselamatan keluarga.
Yuk, mulai periksa instalasi di rumah Anda sekarang juga!